Monday, October 27, 2014

KENAIKAN PANGKAT PNS PEMPROV PAPUA DISESUAIKAN DENGAN JENJANG PENDIDIKAN

Jayapura,Wiiyai News – Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002, Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Kepegawaian Daerah Papua melaksanakan ujian penyesuaian kenaikan pangkat bagi Pegawai Negeri Sipil yang merupakan hak dan prestasi sehingga perlu diprioritaskan.


Gubernur Papua, Lukas Enembe melalui Asisten III Bidang Umum Setda Provinsi Papua Rosina Upessy, SH mengatakan meski telah mengikuti ujian penyesuaian kenaikan pangkat tetapi tidak semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang lulus untuk dinaikan pangkatnya, kecuali formasi mengijinkan atau hanya pegawai yang memiliki ijazah serta lulus pada ujian penyesuaian kenaikan pangkat dan pendidikannya sesuai bidang tugasnya.


“Contoh seorang PNS di BKD Provinsi Papua memperoleh pendidikan Sarjana Kesehatan Masyarakat, maka PNS tersebut bisa ikut ujian penyesuaian kenaikan pangkat tetapi tidak bisa diusulkan kenaikan pangkat penyesuaiannya. Mengapa demikian, karena dia harus pindah ke Dinas Kesehatan dulu baru bisa diusulkan kenaikan pangkatnya,” Kata Gubernur Provinsi Papua Lukas Enembe, SIP, MH dalam sambutannya yang dibacakan Asisten III Bidang umum Setda Papua, pada pelaksanaan ujian penyesuaian kenaikan pangkat di lingkungan Pemerintah Provinsi, Senin (27/10), di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Papua.


Perlu diketahui, dalam pelaksanaan ujian penyesuaian kenaikan pangkat PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Tahun 2013 lalu, jumlah peserta yang lulus mencapai 91,9% (737 orang) sementara yang tidak lulus 8,1 % (65 orang) dari 802 peserta ujian penyesuaian yang terdaftar.


Oleh karena itu, dalam pelaksaan ujian kali ini para peserta harus bekerja semaksimal mungkin agar mencapai hasil yang positif.


“Saya mengharapkan agar saudara dapat bekerja dengan baik dan ujian ini bukanlah sekedar formalitas, tetapi merupakan penyaringan kualitas aparatur di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua.” ungkapnya.


Pada kesempatan itu, Gubernur juga menyoroti ijazah terakhir pegawai yang diragukan keabsahannya (palsu), kemudian dipergunakan dalam pengusulan ujian kenaikan pangkat penyesuaian ijazah. Dirinya meminta agar peserta ujian penyesuaian ijazah yang merasa menggunakan ijazah palsu untuk dapat mengundurkan diri. (PIET/WN)






from WiyaiNews http://ift.tt/1twtWol

#papua #wiyainews

No comments:

Post a Comment